Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Ini 5 Nasihat Percintaan dari Drama Korea Forecasting Love and Weather

Per akhir pekan kemarin, Forecasting Love and Weather, salah satu drakor hits yang sedang on going di Netflix, memasuki episodenya yang kesepuluh.

Sebagai salah satu penonton, satu hal yang sangat terasa selama mengikuti drakor ini adalah saya jadi lumayan melek informasi tentang dunia kerja para pegawai BMKG. Tentu saja yang saya maksud BMKG-nya Korea, karena sejauh ini saya belum pernah menonton film ataupun sinetron Indonesia dengan latar BMKG.

Selain latar BMKG, yang juga memiliki peran penting—dalam drakor ini—adalah drama percintaannya. Meski tidak berlebihan, tetapi tidak bisa dimungkiri bahwa drama cinta lokasi yang ada, hadir sebagai pemikat yang membuat penonton selalu menantikan episode baru setiap pekannya.

drama korea forecasting love and weather
source : asianwiki.com

5 Nasihat Percintaan dari Drama Korea Forecasting Love and Weather

Ngomongin soal drama percintaan drakor ini, saya pribadi merasa kalau konflik percintaannya makin bikin gregetan.

Jin Ha Kyung yang sebelumnya mengganggap pernikahan sebagai bagian dari perjalanan kisah cinta, pada akhirnya mulai mempertimbangkan keputusan untuk tidak menikah. Sementara kekasihnya, Lee Siwoo yang sebelumnya tidak mau menikah, belakangan malah berubah pikiran. Jadi, mereka tukaran keputusan gitu, bestie.

Sementara di sisi lain, ada Chae Yujin dan Han Kijun yang kehidupan rumah tangganya semakin nggak keruan. Padahal, mereka ini masih pengantin baru, hmm.

Akan tetapi, sebelum masuk ke konflik yang lebih wow untuk penayangan episode selanjutnya, melalui tulisan ini saya ingin mengajak kalian untuk melihat beberapa nasihat percintaan yang muncul dalam drakor ini dan mungkin saja pernah disaksikan dalam kehidupan nyata.

Apa saja itu? Mari disimak!

#1 Putus Cinta Patut Disyukuri

"Terkadang, untuk menyelamatkanmu dari orang yang salah, Tuhan mematahkan hatimu," kurang lebih seperti itulah kutipan dari Sudjiwo Tedjo yang pas untuk menggambarkan apa yang terjadi pada Jin Ha Kyung.

Semakin dekat dengan hari H pernikahan, ia harus menghadapi kenyataan bahwa Han Kijun—tunangannya—berselingkuh. Jin Ha Kyung tentu patah hati sekali. Namun, setelah melihat berbagai macam keonaran yang diperbuat oleh Han Kijun, saya rasa sudah tepat jika Jin Ha Kyung merasa bersyukur bisa putus dengan Han Kijun. Sudah pelit, penuh akal bulus, perhitungan, egois, manja, nggak berpendirian pula.

#2 Apa pun alasannya, selingkuh tidak bisa dibenarkan

Berdasarkan pengakuan Han Kijun, katanya dia berselingkuh karena merasa kurang nyaman dengan beberapa sikapnya Jin Ha Kyung.

Demikian pula dengan Chae Yujin yang berselingkuh dari Lee Siwoo karena Lee Siwoo nggak mau menikah.

forecasting love and weather

Meskipun apa yang mereka rasakan adalah sesuatu yang masuk akal, tetapi hal tersebut tentu saja tidak bisa dijadikan pembenaran untuk berselingkuh.

Kalau memang sudah tidak bisa bersama, selesaikan dulu dong, baru mulai hubungan yang baru. Betul, nggak, bestie?

#3 Cinlok di Tempat Kerja Itu Ribet

Sebagai salah satu orang yang pernah menjalani yang namanya cinlok, saya bisa mengatakan bahwa cinlok di tempat kerja itu memang ribet.

Hubungan yang dijalani, selalu jadi bahan gosip sesama rekan kerja. Kalau hubungan kandas alias putus, harus siapkan hati dan mental untuk tetap bersikap profesional.

Kalau hubungan berlanjut ke jenjang pernikahan pun salah satunya bisa saja diminta harus resign atau dimutasi ke tempat lain.

#4 Menikah Itu Bukan Cuma Butuh Cinta

Katakanlah Chae Yujin dan Han Kijun menikah karena saling mencintai, bukan karena pelarian semata. Apakah itu cukup untuk menjalani kehidupan pernikahan? Sayangnya tidak.

Cinta tanpa rasa percaya pun akan jadi masalah nantinya. Selain itu, perihal komunikasi juga adalah salah satu hal yang penting. Lihat saja bagaimana tidak keruannya rumah tangga Han Kijun dan Chae Yujin karena buruknya komunikasi di antara mereka.

Han Kijun juga selalu kecewa karena merasa Chae Yujin tidak sepenuhnya terbuka perihal masa lalunya, padahal dia sendiri masih belum selesai dengan masa lalunya. Masih sangat kepo dengan urusan mantan. Baik itu mantannya sendiri, maupun mantannya Chae Yujin.

Ketika kemudian Chae Yujin minta pisah rumah, saya rasa hal tersebut adalah keputusan yang tepat. Tentu saja biar bisa saling introspeksi diri.

#5 Jangan Datang ke Nikahan Mantan Kalau Cuma Mau Ngerecokin

Beberapa tahun belakangan, video tentang seseorang nangis-nangis ataupun bikin drama lainnya saat datang ke nikahan mantan, sering viral di media sosial. Alih-alih iba, saya malah merasa sikap tersebut terbilang norak.

Ngapain datang ke acara orang kalau cuma mau ngerecokin? Menunjukkan keikhlasan karena mantan nikah itu tidak harus dengan datang ke nikahannya mantan. Kalaupun diundang, nggak usah datang kalau memang tidak sanggup. Sekali lagi, jangan merusak acara pernikahan orang lain, dengan drama yang nggak penting.

Itulah lima nasihat percintaan dalam drakor Forecasting Love and Weather yang mungkin pernah kita jumpai dalam kehidupan nyata.

Selain apa yang saya tuliskan di atas, tentu saja masih ada nasihat lainnya. Kalau saya tuliskan semua, takutnya malah kebanyakan spoiler, wqwqwq.

Semoga artikel ini bermanfaat ya!


Author :

Seorang ibu yang suka membaca dan sedang belajar menulis. Blasteran Jawa-Toraja, yang bisa disapa lewat IG dan Twitter @utamyyningsih

Han
Han Lebih suka dipanggil Han ketimbang Lohan. Menikmati sebagai penuntut ilmu sejati. Blogger cupu yang punya mimpi seperti bos kapanlagi

إرسال تعليق for "Ini 5 Nasihat Percintaan dari Drama Korea Forecasting Love and Weather"