Skema Premi Asuransi Jiwa Terbaik Untukmu

Seiring perkembangan zaman, asuransi menjadi satu hal tidak asing lagi. Mendengar ataupun membaca kata asuransi, orang-orang sudah bisa paham apa yang dimaksud. Namun, bagaimana dengan istilah-istilah yang ada dalam asuransi itu sendiri? 

Sudahkah kita berkenalan dengan beragam istilah tersebut? Atau kalaupun sudah tidak asing dengan istilah yang ada, sudahkah kita memahami arti dari istilah yang ada?

Terlebih, bagi yang baru memutuskan untuk memilih produk asuransi, tentu butuh penjelasan lebih lanjut perihal asuransi dan istilah yang ada di dalamnya. Salah satu hal yang penting untuk diketahui agar bisa menyesuaikan pilihan produk asuransi dengan kemampuan dan kebutuhan adalah skema premi dalam polis asuransi.

Untuk lebih jelasnya, yuk simak tulisan ini sampai selesai!

Pengertian Premi Asuransi dan Polis Asuransi

Premi asuransi adalah sejumlah pembayaran yang ditetapkan sebagai biaya pengalihan risiko dari pemegang polis kepada penyedia asuransi. Adapun besaran premi ditentukan oleh penyedia asuransi dan disepakati oleh pemegang polis. 

Dalam kata lain, untuk mendapatkan perlindungan asuransi, pemegang polis wajib membayar sejumlah premi kepada penyedia asuransi. Di setiap perusahaan asuransi, tiap jenisnya memiliki skema perhitungan premi asuransi yang berbeda-beda. Contohnya, untuk asuransi jiwa dari Manulife, ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan besaran premi, yaitu:

• Usia tertanggung
• Jenis pekerjaan tertanggung
• Riwayat kesehatan
• Gaya hidup (merokok, konsumsi minuman beralkohol, dan pola hidup)
• Jumlah nilai uang pertanggungan (UP)
• Masa kontrak polis (berjangka atau seumur hidup)
• Manfaat tambahan (rider)

Dalam hal proteksi, premi yang mahal/besar akan semakin lengkap dan luas jangkauan proteksinya. Demikian juga jika tertanggung asuransi dinilai memiliki risiko tinggi, preminya pun otomastis akan lebih mahal/besar.

Sementara dalam hal tempo/waktu, biasanya pemegang polis diberikan pilihan tempo pembayaran premi, yaitu: premi bulanan, premi kuartalan, dan semester atau pembayaran premi tahunan.

Polis Asuransi

Dari penjelasan perihal premi asuransi di atas, beberapa kali disebutkan kata polis. Ya, dalam dunia asuransi, polis adalah salah satu hal yang sangat melekat. Polis asuransi adalah istilah yang digunakan untuk menyebut kontrak perjanjian kerja sama tertulis antara pihak perusahaan penyedia asuransi dengan nasabah pemegang polis.

Dalam polis asuransi jiwa ini, perusahaan akan mengukur nilai jiwa nasabahnya dengan nominal uang pertanggungan. Kemudian uang pertanggungan asuransi jiwa tersebut bisa diberikan kepada ahli waris apabila nasabahnya meninggal. Dokumen ini menjadi syarat ahli waris untuk melakukan klaim.

Pentingnya isi di dalam polis asuransi menjadikan dokumen tersebut sebagai dokumen penting yang memiliki kekuatan hukum. Itulah mengapa para pemegang polis wajib menyimpan polis asuransi di tempat yang aman, tetapi mudah dijangkau agar lebih mudah diakses ketika dibutuhkan—misalnya saat hendak klaim asuransi.

Butuh Asuransi Jiwa? Asuransi Jiwa Manulife Jawabannya

Salah satu jenis asuransi yang banyak dicari dan dibutuhkan adalah asuransi jiwa. Di Indonesia sendiri, ada cukup banyak perusahaan asuransi yang menyediakan asuransi jiwa. Namun, Asuransi Jiwa Manulife adalah salah satu asuransi terbaik di Indonesia.

Asuransi Jiwa terbaik Manulife adalah produk asuransi jiwa dari PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia. Salah satu produk unggulan dari asuranji jiwa terbaik Manulife adalah Manulife Essential Assurance yang bisa menanggung nasabah hingga usia 99 tahun. 

Selain itu, masing-masing polis Asuransi Jiwa Manulife memberikan manfaat utama berupa uang pertanggungan kepada keluarga atau ahli waris bila mengalami risiko-risiko, seperti meninggal dunia atau cacat total tetap.

Dalam hal polis asuransi, Asuranji Jiwa Manulife memiliki beberapa polis yang bisa dipilih sesuai kebutuhan dan anggaran nasabah, yaitu:

- Asuransi jiwa seumur hidup : Manulife Essential Assurance

- Asuransi jiwa berjangka: MiAssurance Protection Plan (asuransi jiwa berjangka), ProActive Plus (asuransi jiwa berjangka yang cocok untuk orang-orang dengan gaya hidup aktif), Term Saving Protection (Polis Asuransi Jiwa Manulife yang memberikan perlindungan berjangka dan menyeluruh apabila tertanggung meninggal dunia akibat kecelakaan), Santunan Jiwa Proteksi, dan Manulife Persona Guard.

- Asuransi kredit: MiCredit Assurance-Balance

- Asuransi jiwa unit link: MiSmart Insurance Solution, Manulife Prime Assurance, Manulife Investment Protector, MiWealth Assurance, MiSmart Insurance Solution Syariah, dan Berkah Savelink.

Berikut rangkuman manfaat dari seluruh polis Asuransi Jiwa Manulife yang bisa Anda pertimbangkan:

- Asuransi Jiwa Berjangka: Memberikan perlindungan jiwa dengan jangka waktu tertentu

- Asuransi Jiwa Seumur Hidup: Memberikan perlindungan jiwa hingga usia 99 tahun

- Proteksi dan Asuransi: Perlindungan jiwa hingga 110 tahun + nilai investasi

- Proteksi dan Asuransi Syariah: Perlindungan jiwa + nilai investasi yang dikelola dengan menggunakan prinsip syariah

- Asuransi Kredit: Menanggung tagihan kartu kredit apabila peserta meninggal dunia, mengalami cacat total tetap, atau terdiagnosis salah satu penyakit kritis

Contoh perhitungan premi Asuransi Jiwa Manulife, produk Santunan Jiwa Proteksi

Nama peserta: Pak Budi

Usia masuk: 40 tahun

Uang pertanggungan (UP): Rp150 juta

Masa Pertanggungan: 15 tahun

Premi per bulan : Rp300 ribu

Total premi selama masa asuransi: Rp300 ribu x 15 tahun x 12 bulan = Rp54 juta

Total diskon premi: Rp300 ribu x 14 bulan = Rp4.2 juta

Total premi yang dibayar: Rp54 juta – Rp4.2 juta = Rp49.8 juta

*Penjelasan 1: Bila di tahun ke-8 Pak Budi meninggal dunia, besaran manfaat yang akan diterima oleh keluarga atau ahli waris adalah sebesar 100 persen uang pertanggungan (UP). Besarannya sendiri akan disesuaikan dengan yang sudah tertera dalam polis, yaitu Rp150 juta.

* Penjelasan 2: Sebaliknya, jika usia Pak Budi berjalan hingga akhir masa pertanggungan, besaran manfaat yang akan diterima adalah sebesar pengembalian 100 persen premi yang telah dibayar, yaitu: Rp54 juta – Rp4.2 juta = Rp49.8 juta.

Nah, gimana, sudah mulai bisa dapat gambaran perihal premi dan polis asuransi? Ingat, untuk asuransi jiwa, Asuransi Jiwa Manulife jawabannya. Semoga artikel ini bermanfaat, ya!

Referensi :

manulife.co.id

lifepal.co.id